Celana jeans bukan cuma soal gaya klasik—saat ini, pilihan modelnya makin beragam dan ekspresif. Dari wide leg jeans yang jadi andalan para fashionista, hingga ootd celana jeans kulot yang nyaman tapi tetap chic, setiap jenis celana jeans wanita hadir untuk melengkapi kepribadian dan aktivitas harianmu.
Gaya denim kini jauh dari kesan monoton. Justru, makin banyak brand dan content creator yang mengeksplorasi siluet, warna, dan potongan baru agar kamu bisa tampil unik dan personal.
Kalau kamu sedang mencari referensi celana jeans model sekarang yang relevan untuk berbagai kesempatan, kamu ada di tempat yang tepat. Artikel ini akan membahas lebih dari 30 model celana jeans wanita terbaru yang sedang tren, lengkap dengan penjelasan gaya, kenyamanan, daya tahan, dan saran styling.
Kamu bisa temukan inspirasi mulai dari celana jeans wanita longgar yang super adem dan cocok untuk aktivitas outdoor, sampai gaya khas seperti ootd celana jeans cutbray hijab yang kini banyak dipadukan dengan pashmina polos dan blouse flowy.
Apa pun gaya personalmu—santai, edgy, feminin, atau minimalis—ada jenis jeans yang siap memaksimalkan penampilanmu. Bahkan untuk kamu yang suka tampil effortless, tren seperti wide leg jeans dan kulot denim nggak cuma stylish tapi juga praktis.
Yuk, simak daftar lengkap jenis celana jeans wanita berikut ini, supaya kamu bisa memilih model yang paling cocok untuk body type dan gaya hidup kamu!
Paling Tren & Populer
1. Baggy Jeans Wanita
Baggy Jeans Wanita
Baggy jeans hadir sebagai simbol kebebasan gaya di era modern. Potongannya sangat longgar dari pinggang hingga ujung kaki, menciptakan siluet yang santai dan anti-ketat. Gaya ini cocok untuk kamu yang suka tampil effortless dengan sentuhan street style.
Padukan dengan crop top, hoodie oversized, atau tank top minimalis untuk gaya kasual yang bold. Dalam hal ketahanan, baggy jeans biasanya dibuat dari denim medium hingga heavy weight (12–14 oz), menjadikannya cukup tahan lama untuk aktivitas outdoor.
Kenyamanannya unggul karena tidak membatasi gerak, meski bisa terasa berat jika bahan terlalu tebal. Fleksibel untuk semua bentuk tubuh dan mudah dipersonalisasi dengan bordir, patch, atau sobekan minimal. Secara historis, baggy jeans mencuat sejak budaya hip-hop 90-an, dan kini bangkit kembali di tangan Gen Z yang cinta gaya bebas gender.
2. Wide Leg Jeans Wanita
Wide Leg Jeans Wanita
Wide leg jeans menonjol dengan potongan lurus dan melebar mulai dari paha hingga bawah. Gaya ini memberi kesan kaki lebih jenjang dan proporsional, menjadikannya favorit untuk tampilan chic atau semi-formal.
Cocok dipadukan dengan atasan fitted, blazer crop, atau sepatu hak agar siluet tetap seimbang. Biasanya terbuat dari denim ringan hingga medium (10–12 oz), membuatnya nyaman dipakai seharian tanpa terasa berat. Fleksibilitasnya tinggi—bisa dibawa ke suasana santai atau acara semi formal hanya dengan ganti aksesori.
Banyak brand menyertakan opsi raw hem atau lipatan di bawah untuk kesan edgy. Dulu, wide leg identik dengan gaya tahun 70-an, namun kini hadir kembali sebagai simbol elegan dan inklusif dalam dunia fashion.
3. Cargo Jeans Wanita
Cargo Jeans Wanita
Cargo jeans menggabungkan kepraktisan celana kargo dan kekuatan denim. Dikenal lewat kantong besar di samping dan siluet longgar, celana ini sangat digemari untuk tampilan aktif dan urban. Kamu bisa memadukannya dengan crop tee, combat boots, dan sling bag untuk gaya techwear atau utility.
Ketebalannya cenderung medium-heavy (12–14 oz) agar tahan gesekan dan tetap kokoh. Kenyamanan tergantung pada potongan pinggang—pilih yang mid atau high waist agar tetap proporsional.
Cargo jeans sangat fungsional dan mudah disesuaikan dengan patch, strap tambahan, atau kancing militer. Tren ini dulunya populer di kalangan militer dan pekerja lapangan, tapi kini masuk ke ranah fashion sebagai simbol fungsionalitas dan gaya hidup aktif.
4. High Waist Jeans Wanita
High Waist Jeans Wanita
High waist jeans adalah gaya klasik yang kembali naik daun karena kemampuannya membentuk pinggang dan menciptakan ilusi kaki lebih panjang. Cocok untuk semua tipe tubuh, celana ini memberikan support pada perut dan membingkai siluet tubuh secara harmonis.
Biasanya dipasangkan dengan atasan pendek atau tucked-in blouse. Kebanyakan hadir dalam ketebalan sedang (10–12 oz), membuatnya pas untuk aktivitas harian. Sangat nyaman bagi kamu yang ingin gaya rapi tapi tetap fleksibel untuk bergerak.
Personalisation-nya mudah: tambahkan sabuk besar, bordir di saku belakang, atau potongan hem unik. Dari era pin-up tahun 50-an hingga gaya retro 90-an, high waist jeans terus membuktikan dirinya sebagai item wajib di lemari jeans wanita.
5. Mom Jeans Wanita
Mom Jeans Wanita
Ciri khas mom jeans adalah pinggang tinggi dengan potongan lurus yang sedikit mengecil ke bawah. Gaya ini menciptakan tampilan klasik dan bersih tanpa terlihat terlalu ketat. Cocok dipadukan dengan kemeja oversized, crop top polos, atau knitwear minimalis.
Biasanya dibuat dari denim yang sedikit lebih tebal (12–13 oz), memberi struktur dan daya tahan tinggi. Meski kaku di awal, semakin sering dipakai, jeans ini akan mengikuti bentuk tubuh dan jadi lebih nyaman. Sangat fleksibel untuk digunakan dari kampus, ngopi santai, sampai dinner casual.
Dikenal sejak tahun 80-an sebagai “jeans para ibu,” mom jeans kini direbut Gen Z sebagai statement gaya vintage yang tetap relevan dan nyaman.
6. Ripped Jeans Wanita
Ripped Jeans Wanita
Ripped jeans adalah simbol kebebasan ekspresi dan sedikit pemberontakan dalam fashion. Potongannya bisa skinny, straight, hingga baggy, namun yang membedakan adalah sobekan atau fray di bagian lutut, paha, atau bahkan hem. Sangat cocok buat kamu yang suka tampil edgy, rebel, atau sekadar ingin gaya kasual yang gak membosankan.
Biasanya menggunakan denim medium (10–12 oz) yang sengaja dilukai untuk memberi efek worn-out. Meskipun sobek, material dasarnya tetap kuat, jadi masih cukup awet untuk pemakaian harian.
Ripped jeans sangat fleksibel karena bisa tampil maskulin, feminin, atau netral tergantung pasangannya. Di era 90-an, jeans ini dianggap “liar,” tapi sekarang sudah jadi staple fashion yang disukai semua kalangan.
7. Flared Jeans Wanita
Flared Jeans Wanita
Flared jeans punya siluet khas: pas di paha, lalu melebar dari lutut ke bawah. Celana ini memberi kesan kaki lebih panjang dan proporsional. Cocok banget buat kamu yang ingin tampilan retro-chic ala 70-an.
Gaya terbaik? Padukan dengan atasan crop, boots hak tinggi, dan kacamata besar—langsung jadi ikon gaya! Biasanya dibuat dari denim medium hingga heavy (11–14 oz), agar bagian bawahnya jatuh dengan cantik.
Flared jeans nyaman dipakai karena tidak menempel ketat di kaki, tapi tetap memberi struktur. Cocok untuk acara semi-formal sampai konser musik. Tambahkan personalisasi seperti lipatan di hem atau aksesori logam.
Celana ini punya sejarah kuat: dari simbol kebebasan era hippie sampai fashion panggung para diva 90-an. Kini, flared kembali masuk tren sebagai bentuk ekspresi maksimal.
8. Straight Jeans Wanita
Straight Jeans Wanita
Straight jeans adalah definisi sempurna dari “basic is best.” Potongannya lurus dari paha sampai mata kaki, memberikan kesan rapi, ramping, dan mudah dipadukan dengan apa saja. Cocok untuk kamu yang suka gaya minimalis, clean girl aesthetic, atau klasik formal.
Bisa dipadukan dengan blouse, kaos, blazer, atau jaket kulit. Biasanya terbuat dari denim dengan ketebalan 10–12 oz, cukup nyaman untuk seharian dipakai tanpa terlalu berat. Kenyamanan tinggi karena tidak terlalu ketat atau longgar. Fleksibilitasnya luar biasa—bisa untuk ngantor, nongkrong, sampai traveling.
Mau dimodifikasi? Tinggal tambahkan pin, roll-up di bawah, atau bleaching efek. Dari dulu hingga sekarang, straight jeans selalu jadi pilihan andalan karena simpel, aman, dan everlasting.
9. Boyfriend Jeans Wanita
Boyfriend Jeans Wanita
Boyfriend jeans punya potongan longgar yang seolah-olah kamu “meminjam” celana dari lemari pacar. Celana ini sangat santai, dengan fit longgar dari pinggang sampai betis, lalu sedikit mengecil di bagian pergelangan.
Gayanya kasual banget dan cocok dipadukan dengan crop top, kaos putih polos, atau kemeja oversize. Terbuat dari denim medium (11–13 oz), boyfriend jeans tetap kuat tapi tidak terasa berat. Super nyaman karena tidak menekan bentuk tubuh, cocok buat kamu yang ingin terlihat cuek tapi stylish.
Sangat fleksibel—tinggal ganti sepatu dari sneakers ke heels, gaya kamu langsung berubah. Banyak wanita juga suka menggulung bagian bawahnya untuk tampilan lebih manis. Awalnya dari gaya tomboy 90-an, kini boyfriend jeans jadi item uniseks yang versatile banget!
10. Loose Fit Jeans Wanita
Loose Fit Jeans Wanita
Kalau kamu suka jeans yang anti-ribet dan super longgar, loose fit jeans jawabannya. Potongannya sangat lapang dari atas sampai bawah, bahkan lebih dari boyfriend atau baggy jeans.
Gaya ini cocok buat kamu yang ingin tampil bold dan bebas, ala skater girl atau gaya Jepang harajuku. Dipadukan dengan cropped hoodie atau jaket oversize makin maksimal.
Loose fit biasanya dibuat dari denim heavy (14 oz ke atas), jadi meski longgar, tetap terlihat kokoh. Namun, bahan ini cukup berat jadi lebih cocok untuk aktivitas ringan atau gaya jalan-jalan. Kelebihannya? Sirkulasi udara yang bagus dan bebas gerak total.
Celana ini juga gampang dipersonalisasi—patch bordir besar, bleaching ekstrem, atau distorsi warna. Loose fit jeans merepresentasikan arah fashion masa kini yang makin bebas dan genderless.
11. Cutbray Jeans Wanita
Cutbray Jeans Wanita
Cutbray jeans adalah versi lokal dari flared jeans, tapi dengan potongan flare yang lebih tajam dan dramatis di bagian bawah. Gaya ini pernah booming di era 2000-an di Indonesia dan kini bangkit lagi di tangan Gen Z yang cinta mix antara nostalgia dan gaya baru.
Cocok banget buat tampilan glam atau gaya semi-formal vintage. Kombinasi idealnya: blouse fitted atau blazer crop, plus wedges atau sepatu runcing. Terbuat dari denim medium (11–12 oz), cukup ringan untuk dipakai harian tapi tetap berbentuk.
Meski tidak sepopuler flared secara global, cutbray punya daya tarik tersendiri di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Personalisation bisa berupa slit samping atau bahan semi-elastis untuk tampilan lebih modern. Cutbray adalah simbol transformasi gaya lokal menjadi tren global.
12. Dad Jeans Wanita
Dad Jeans Wanita
Dad jeans punya siluet longgar seperti mom jeans, tapi lebih chunky dan besar, terutama di bagian paha dan kaki. Celana ini cocok buat tampilan kasual yang effortless dan nyaman. Padukan dengan sneakers bulky dan hoodie untuk gaya yang “sengaja cuek.”
Ketebalannya biasanya medium-heavy (12–14 oz), memberi kesan struktur dan volume yang bold. Walaupun besar, jeans ini tetap nyaman jika dipilih yang mid-stretch atau 100% katun premium.
Tidak semua orang cocok dengan dad jeans, tapi bagi yang tahu cara styling-nya, celana ini bisa jadi pernyataan gaya yang kuat. Fleksibel dalam gaya streetwear, minimalis, atau bahkan feminin dengan twist edgy. Dad jeans populer sebagai nostalgia gaya bapak-bapak 90-an yang kini dipakai ulang dengan attitude baru.
Basic & Classic (Selalu Dicari)
13. Slim Fit Jeans Wanita
Slim fit jeans punya potongan ramping dari pinggang hingga pergelangan kaki, namun tidak terlalu ketat seperti skinny.
Gaya ini ideal buat kamu yang ingin tampilan rapi, feminin, tapi tetap leluasa bergerak. Cocok dipadukan dengan blouse, blazer, atau tunik panjang untuk look formal santai. Umumnya terbuat dari denim medium-stretch (10–12 oz), nyaman dipakai seharian dan tidak cepat kendur.
Slim fit memberi siluet ramping tanpa menonjolkan bentuk tubuh secara ekstrem. Fleksibilitasnya tinggi: dari ngantor sampai nongkrong. Mudah dipersonalisasi dengan potongan di hem, aksen belahan samping, atau warna washed. Slim fit jadi jembatan sempurna antara gaya klasik dan kenyamanan modern. Cek Slim Fit Jeans Wanita!
14. Skinny Jeans Wanita
Skinny jeans masih punya tempat di hati banyak wanita. Potongannya ketat dari atas sampai bawah, membentuk kaki dan pinggul secara maksimal. Gaya ini cocok buat kamu yang suka tampilan sleek dan bold.
Padu padan paling pas: long coat, oversized shirt, atau boots tinggi. Terbuat dari denim stretch ringan hingga medium (8–10 oz) agar tetap elastis dan mengikuti tubuh. Nyaman dipakai jika dipilih yang berbahan spandex blend, namun bisa terasa panas jika dikenakan terlalu lama di luar ruangan.
Skinny jeans fleksibel untuk gaya kasual hingga semi-formal. Banyak pengguna mempersonalisasinya dengan aksen ripped, belahan belakang, atau warna pastel. Popularitasnya melejit di awal 2010-an dan masih bertahan berkat loyalis gaya modern feminin. Cek Skinny Jeans Wanita!
14. Stretch Jeans Wanita
Stretch jeans adalah celana jeans yang dirancang untuk kenyamanan maksimal dengan tambahan bahan elastis seperti spandex atau elastane. Cocok untuk semua tipe tubuh dan segala aktivitas—dari duduk lama di kantor sampai naik motor seharian.
Gaya potongannya bisa bervariasi: skinny, slim, atau straight. Biasanya memiliki ketebalan ringan hingga sedang (8–11 oz) dengan fleksibilitas tinggi. Sangat nyaman karena bisa melar mengikuti gerakan tubuh tanpa menekan.
Personalisation lebih banyak di desain cutting dan jahitan pinggang agar tetap rapi meski elastis. Stretch jeans jadi andalan banyak orang karena mudah dipakai, tidak ribet, dan tetap stylish. Ini jeans yang selalu kamu cari di hari-hari sibuk. Cek Stretch Jeans Wanita!
16. Low Rise Jeans Wanita
Low rise jeans punya pinggang rendah yang duduk di bawah pusar. Gaya ini kembali populer di era Y2K revival dan disukai mereka yang ingin tampil seksi atau eksperimental.
Cocok dipadukan dengan crop top, tank mini, atau jaket pendek. Biasanya dibuat dari denim ringan hingga medium (10–12 oz), kadang juga memiliki stretch untuk kenyamanan ekstra.
Dari segi kenyamanan, low rise tidak cocok untuk semua bentuk tubuh dan lebih nyaman saat dipakai berdiri dibanding duduk. Namun, bagi mereka yang percaya diri dan suka gaya berani, ini jadi statement fashion.
Fleksibel untuk gaya edgy, clubwear, hingga outfit streetstyle. Low rise adalah jeans yang sering dipakai selebriti awal 2000-an dan kini dihidupkan kembali oleh para influencer TikTok. Cek Low Rise Jeans Wanita!
17. Tapered Fit Jeans Wanita
Tapered jeans punya potongan lurus di bagian paha lalu mengecil di ujung kaki. Model ini menciptakan tampilan yang proporsional dan ramping tanpa terlalu membentuk tubuh seperti skinny.
Ideal buat kamu yang ingin tampil santai tapi tetap berstruktur. Dipadukan dengan t-shirt tucked-in dan sneakers, tampilannya clean dan trendi. Biasanya dibuat dari denim medium (11–13 oz), jadi cukup kokoh tapi masih nyaman dipakai.
Tapered jeans fleksibel—bisa dibawa ke gaya smart casual hingga streetwear tergantung atasan dan aksesori. Banyak juga yang memilih model ini untuk outfit kerja non-formal. Dikenal sebagai pilihan netral untuk semua bentuk tubuh, tapered jeans adalah opsi aman dan stylish yang jarang gagal. Cek Tapered Fit Jeans Wanita!
Detail Unik & Fashionable
18. Cropped Jeans Wanita
Cropped jeans ditandai dengan potongan yang berakhir di atas mata kaki. Model ini memberi kesan ringan dan kasual, cocok buat kamu yang ingin tampil simple tapi tetap beda. Ideal dipadukan dengan sneakers, flat shoes, atau sandal gladiator untuk suasana santai.
Terbuat dari denim ringan hingga medium (9–11 oz), cropped jeans terasa adem dan cocok untuk iklim tropis. Karena potongannya tidak penuh, jeans ini fleksibel untuk dipakai harian maupun saat liburan. Sangat nyaman, apalagi jika dipilih dengan sedikit stretch.
Gaya ini juga bisa kamu personalisasi dengan raw hem, sobekan di bawah, atau warna-warna pastel. Cropped jeans menjadi simbol gaya musim panas yang chic, minimal, dan modern. Cek Cropped Jeans Wanita!
19. Cuff Jeans Wanita
Cuff jeans bukan jenis potongan, tapi gaya mengenakan jeans dengan melipat bagian bawahnya. Banyak celana jeans straight, slim, atau boyfriend dipakai dengan teknik cuff untuk tampilan lebih segar.
Cuff style cocok untuk semua bentuk tubuh, terutama untuk menonjolkan alas kaki seperti sneakers atau loafers. Biasanya menggunakan denim medium (10–12 oz) yang cukup kokoh agar lipatan tetap terbentuk sempurna.
Kesan kasual dan santai langsung terlihat, tapi tetap rapi. Cuff jeans memberi ruang besar untuk ekspresi gaya: kamu bisa buat cuff tipis untuk look minimalis, atau lipatan tebal untuk nuansa rebel. Ini salah satu teknik styling yang paling personal, populer sejak era rockabilly hingga gaya hipster masa kini.
20. Split Hem Jeans Wanita
Split hem jeans memiliki belahan kecil di bagian bawah kaki, baik di bagian depan, samping, atau belakang. Detail kecil ini memberi efek visual menarik dan modern, apalagi jika dipadukan dengan sepatu hak atau boots.
Gaya ini cocok buat kamu yang suka tampil feminin dengan twist edgy. Biasanya dibuat dari denim ringan hingga medium (10–12 oz) agar hem jatuh natural dan belahan tetap terbuka.
Nyaman untuk aktivitas harian, terutama jika modelnya mid-rise atau high-rise. Split hem sangat fleksibel karena memberi kesan lebih panjang pada kaki dan bisa dipakai dari siang ke malam.
Personalisation-nya bisa berupa belahan bentuk segitiga, ritsleting kecil, atau kombinasi dengan dua tone. Jeans ini mencerminkan gaya kekinian yang penuh detail tanpa berlebihan.
21. Uneven Hem Jeans Wanita
Uneven hem jeans punya potongan bawah yang asimetris—satu sisi lebih panjang, miring, atau bergelombang. Efeknya langsung mencolok: tampilan jadi artsy dan anti-mainstream.
Gaya ini cocok untuk kamu yang suka statement fashion tanpa banyak aksesori. Pas dipadukan dengan heels, ankle boots, atau sepatu berbentuk unik. Karena bermain di potongan, denim yang dipakai biasanya ringan (10 oz ke bawah) supaya efek jatuhnya tetap cantik.
Dari segi kenyamanan, tidak beda jauh dengan straight jeans, tapi kesan modisnya jauh lebih kuat. Gaya ini fleksibel untuk outfit ngopi santai, event fashion, atau sekadar jalan-jalan kreatif. Hem asimetris jadi simbol bahwa kamu berani tampil beda dan tidak takut eksperimen.
22. Embroidered Jeans Wanita
Embroidered jeans dihiasi dengan bordir yang rumit atau minimalis—bisa berupa bunga, bentuk geometris, tulisan, hingga ikon khas. Model ini cocok untuk kamu yang suka gaya feminin atau artsy. Biasanya dipadukan dengan atasan polos agar bordirnya jadi pusat perhatian.
Denim yang digunakan bervariasi, tapi lebih sering menggunakan medium weight (11–13 oz) agar kuat menopang jahitan bordir. Meski begitu, jeans ini tetap nyaman dan awet dipakai.
Embroidered jeans fleksibel untuk suasana kasual hingga semi-formal tergantung motifnya. Bisa kamu personalisasi di bagian belakang, saku, atau sepanjang kaki. Celana ini punya sejarah kuat dari tren boho 70-an dan kini berkembang sebagai karya seni berjalan di era fashion digital.
23. Pearl Jeans Wanita
Pearl jeans menambahkan aksen mutiara kecil di sepanjang kaki, saku, atau hem jeans. Tampilan ini feminin, elegan, dan cocok banget buat kamu yang suka tampil anggun tapi tetap santai. Biasanya dipadukan dengan blouse chiffon, sweater rajut, atau heels simpel.
Karena menggunakan dekorasi tambahan, jeans ini biasanya dibuat dari denim ringan hingga medium (10–12 oz) agar tidak terlalu berat dan mutiara menempel stabil. Dari sisi kenyamanan, tidak terganggu selama peletakan mutiara tidak terlalu banyak di bagian duduk atau lutut.
Fleksibel untuk acara semi-formal, brunch, atau hangout bergaya girly. Pearl jeans sering jadi pilihan personalisasi premium karena memberi efek glamor tanpa perlu kilauan berlebihan. Ini adalah gaya yang membawa nuansa haute couture ke dalam jeans kasual.
24. Fringe Jeans Wanita
Fringe jeans hadir dengan aksen rumbai di bagian hem, samping kaki, atau bahkan sepanjang garis jahitan. Gaya ini memberi sentuhan bohemian dan dramatis dalam satu tampilan. Cocok banget buat kamu yang suka tampil beda dan standout di tengah keramaian.
Ideal dipadukan dengan kaos polos atau blouse flowy agar fokus tetap di rumbai. Jeans ini biasanya terbuat dari denim ringan hingga medium (9–12 oz), agar aksen rumbai bisa bergerak bebas dan tidak terasa berat.
Meski terlihat ekstra, fringe jeans tetap nyaman, apalagi jika potongannya longgar. Gaya ini fleksibel untuk acara festival, konser, atau pemotretan.
Personalisation bisa dengan menambahkan warna atau bentuk rumbai sesuai selera. Fringe jeans punya akar dari gaya cowboy Amerika dan fashion hippie, tapi kini hidup lagi sebagai simbol ekspresi bebas anak muda.
25. Side Stripe Jeans Wanita
Side stripe jeans punya garis di sisi luar kaki—bisa berupa sablon, pita jahitan, atau panel kontras. Detail ini menciptakan efek visual ramping dan panjang, cocok buat kamu yang ingin tampil sporty tapi tetap fashion-forward.
Celana ini biasanya cocok dipadukan dengan jaket bomber, crop hoodie, atau top atletik. Bahan denim-nya medium (10–12 oz), nyaman dan cukup fleksibel untuk gerak aktif. Karena desainnya mirip track pants, jeans ini nyaman untuk aktivitas outdoor ringan.
Side stripe jeans bisa dipersonalisasi dengan warna stripe yang bold, glitter, atau motif tribal. Tren ini awalnya muncul dari busana olahraga dan streetwear, tapi sekarang jadi bagian penting dari gaya harian Gen Z yang suka perpaduan casual dan aktif.
26. Two-Tone Jeans Wanita
Two-tone jeans menampilkan dua warna denim dalam satu celana, biasanya dibagi secara vertikal, diagonal, atau patch. Efek visualnya langsung mencolok—unik, edgy, dan futuristik.
Gaya ini cocok buat kamu yang suka tampil artistik dan gak biasa. Bisa dipadukan dengan atasan hitam putih atau turtleneck minimalis. Biasanya dibuat dari gabungan dua jenis denim (light dan dark wash) dengan ketebalan medium (10–12 oz). Kenyamanannya tetap oke karena dijahit dengan rapi dan tidak terlalu berat.
Fleksibel untuk acara kasual hingga fashion show kecil-kecilan. Banyak brand juga menambahkan teknik acid wash atau distress di satu sisi. Two-tone jeans merepresentasikan gaya disruptif, cocok buat kamu yang ingin tampil beda tanpa kehilangan sentuhan denim klasik.
27. Tie-Dye Jeans Wanita
Tie-dye jeans adalah denim yang diberi pewarnaan gradasi ala ikat celup, biasanya dalam warna-warna cerah seperti pink, ungu, atau biru neon.
Gaya ini terkesan santai dan penuh energi, cocok untuk festival, liburan pantai, atau mood musim panas. Padukan dengan kaos putih polos atau crop top simple. Karena proses pewarnaan khusus, jeans ini lebih sering memakai denim ringan (9–10 oz) agar warna lebih mudah meresap.
Sangat nyaman untuk dipakai seharian, apalagi kalau modelnya wide leg atau loose fit. Tie-dye jeans fleksibel dalam ekspresi gaya: bisa tampil cheerful, edgy, atau funky tergantung kombinasi warnanya.
Tren ini sudah populer sejak era hippie 70-an dan kini dibangkitkan kembali oleh Gen Z dalam bentuk yang lebih modern dan kreatif.
28. Patchwork Jeans Wanita
Patchwork jeans dihiasi tambalan kain dengan berbagai motif, tekstur, atau warna. Bisa jadi kombinasi denim tua, bahan flanel, motif kotak, atau bahkan bahan rajut. Tampilan ini sangat artsy dan cocok untuk kamu yang suka gaya DIY look.
Biasanya dipadukan dengan atasan simple agar patch-nya jadi pusat perhatian. Denim yang dipakai umumnya heavy (12–14 oz) untuk menopang semua detail tambalan. Meski cukup berat, patchwork jeans tetap nyaman jika potongannya loose.
Gaya ini fleksibel untuk acara casual kreatif atau streetwear edgy. Setiap jeans bisa dibuat unik, jadi sangat personalisasi-friendly. Patchwork punya sejarah panjang dari masa krisis ekonomi, di mana tambalan jadi solusi murah, tapi kini justru jadi bentuk seni dalam fashion modern.
29. Zipper Detail Jeans Wanita
Zipper jeans menambahkan aksen ritsleting yang bukan hanya fungsional tapi juga dekoratif—di hem, saku, atau sepanjang kaki. Gaya ini memberi kesan industrial, futuristik, dan sedikit grunge.
Cocok banget dipadukan dengan boots, crop jacket, dan aksesori logam. Denim-nya biasanya medium (10–12 oz), cukup kuat untuk menopang ritsleting tapi tetap fleksibel. Ritsleting sering digunakan untuk memperluas bukaan kaki, jadi bisa disesuaikan dengan berbagai jenis sepatu.
Dari segi kenyamanan, zipper jeans cukup aman asalkan posisi ritsletingnya tidak mengganggu saat duduk. Ini salah satu jenis jeans paling gampang dipersonalisasi—kamu bisa menambah ritsleting palsu, panjang, atau warna metalik.
Gaya ini sering terlihat di runway avant-garde dan jadi favorit para fashionista yang suka gaya fungsional tapi nyentrik.
Model Alternatif & Ringan
30. Denim Shorts Wanita
Denim Shorts Wanita
Denim shorts adalah celana jeans pendek biasa juga disebut jorts pants wanita yang potongannya bisa bervariasi, dari super mini sampai mid-thigh. Gaya ini jadi andalan musim panas dan destinasi tropis, termasuk di Indonesia.
Cocok banget dipadukan dengan tank top, kemeja longgar, atau bahkan bikini untuk gaya pantai. Terbuat dari denim ringan (8–10 oz), celana ini sangat adem dan nyaman dipakai sepanjang hari.
Karena bentuknya simpel, denim shorts fleksibel banget—dari outfit santai, festival musik, sampai kasual harian. Bisa dipersonalisasi dengan pinggiran raw cut, detail sobekan, bordir kecil, atau aksen vintage wash.
Daya tahannya tetap tinggi walau ringan, dan bisa jadi item yang bertahan bertahun-tahun. Denim shorts sudah eksis sejak era 50-an sebagai gaya rebel, dan sampai sekarang tetap relevan karena fungsional dan penuh gaya.
31. Jeggings Wanita
Jeggings Wanita
Jeggings adalah perpaduan antara jeans dan legging—fit-nya sangat ketat seperti legging, tapi tampilannya menyerupai denim. Pilihan ideal buat kamu yang ingin kenyamanan maksimal tapi tetap terlihat rapi. Cocok dipadukan dengan tunik panjang, blouse, atau sweater oversize.
Dibuat dari bahan ultra-stretch (7–9 oz), jeggings terasa seperti kulit kedua dan ringan di tubuh. Saking lenturnya, banyak model tidak memiliki resleting atau kancing. Ini jeans paling nyaman untuk aktivitas mobile dan cocok untuk wanita aktif atau yang sedang hamil.
Meski tidak sekuat denim murni, jeggings tetap awet selama tidak digunakan untuk aktivitas ekstrem. Personalisation cenderung terbatas karena bahannya sudah fleksibel, tapi tersedia banyak pilihan warna dan aksen palsu seperti saku atau jahitan dekoratif.
Jeggings menjadi solusi sempurna bagi kamu yang menginginkan look denim tanpa mengorbankan kenyamanan.
Sekarang kamu sudah punya referensi celana jeans model tren yang relevan untuk berbagai kesempatan. Sebenarnya masih banyak jenis celana jeans wanita. Hanya saja kita baru mengenalnya setelah kembali tren. Namun 31 list ini sudah cukup menjadi referensi kamu. Apalagi beberapa di-list awal merupakan celana jeans yang lagi tren saat ini.
Sudah waktunya memilih celana jeans sesuai gayamu!